Pengindeks

Pengindeks Namada

Bekerja sama dengan Zondax(terbuka di tab baru), pengindeks untuk blockchain Namada telah lahir.

Pengindeks Namada (alias namadexer) terus-menerus menanyakan blockchain Namada, dan bersama dengan SDK , mampu memetakan blok, transaksi, dan informasi berharga lainnya ke dalam database relasional (postgres).

Hal ini sangat berguna untuk melakukan analisis pada blockchain, termasuk menyimpan data historis dengan cara yang mudah untuk ditanyakan.

Pengaturan

Kode sumber pengindeks namada dapat ditemukan di sini(terbuka di tab baru)dan mudah diatur.

Ini namadexerberfungsi paling baik bersama dengan Docker(terbuka di tab baru)

git clone https://github.com/Zondax/namadexer.gitcd namadexermake compose

Menjalankan server dan db

Setelah DockerFile dijalankan, sangatlah mudah untuk menyiapkan database postgres serta server yang akan menanyakan database.

Pastikan itu postgres sudah diinstal(terbuka di tab baru)pada mesin lokal.

Jalankan postgres di buruh pelabuhan

make postgres 
# or run (and change arguments, e.g port):
# docker run --name postgres -e POSTGRES_PASSWORD=wow -e POSTGRES_DB=blockchain -p 5432:5432 -d postgres

Setelah server postgres aktif dan berjalan, sekarang saatnya menyiapkan server yang akan menanyakan db postgres.

Jalankan perintah berikut untuk menyiapkan server

make run_server

Jika berhasil, server harus dijalankan sebagai daemon di localhost pada port 30303.

Jalankan pengindeks

Pertama, pastikan bagian Settings.tomldalamnya config/Settings.tomldikonfigurasi dengan benar.

log_level = "info"
network = "public-testnet-14"
 
[database]
host = "0.0.0.0:5435"
user = "postgres"
password = "wow"
dbname = "blockchain"
# Optional field to configure a timeout if database connection 
# fails.
connection_timeout = 20
 
 
[server]
serve_at = "0.0.0.0"
port = 30303
 
[indexer]
tendermint_addr = "0.0.0.0"
port = 26657
 
[jaeger]
enable = false
host = "localhost"
port = 6831
 
[prometheus]
host = "0.0.0.0"
port = 9000

👀 Menafsirkan volume

Penting untuk mengubah parameter berikut:

  1. indexer.tendermint_addr- Ini harus berupa alamat dan port yang sesuai dari node penuh Namada yang disinkronkan

  2. database.host- Ini harus berupa alamat tcp (dengan port) tempat database postgres berjalan.

Setelah penyiapan selesai, pengindeks dapat dimulai

make run_indexer

Menanyakan database

Titik akhir yang telah ditentukan sebelumnya untuk menanyakan database dijelaskan dalam dokumentasi di sini(terbuka di tab baru).

Last updated